Tulisan saya kali ini akan membahas tentang bagaimana cara
atau prosedur mengurus perpanjangan STNK 5 tahunan di SAMSAT, kebetulan saya habis mengurus di SAMSAT Depok, Depok 2. Saya bukan hanya membahas tentang
prosedurnya saja tapi cermin birokrasi dan perubahan apa yang terjadi pada
birokrasi kita sekarang ini.
Awalnya saya pesimis untuk mengurus sendiri perpanjangan
STNK lima tahunan ini disamping kendala kesibukan kerja, juga malasnya saya
menghadapi birokrasi dan pungli yang sudah lumrah di Indonesia (trauma
birokrasi), tapi dasarnya saya selalu punya rasa penasaran yang tinggi (dari pada nyesel)
jadi bela-belain bolos ngantor untuk urus perpanjanggan STNK.
Sebelum saya berangkat menyelesaikan misi ini, sepertinya
saya harus berguru dulu sama embah google mencari informasi tentang
perpanjangan STNK 5 tahunan ini. Semakin horor ternyata informasi yang saya dapat mayoritas tentang buruknya
pelayanan birokrasi dan pungli, tapi itu tidak menyurutkan tekad rasa penasaran
saya.
Akhirnya berangkat juga saya keesokan harinya……
Saya mulai saja share Prosedur dan cara perpanjangan STNK 5
tahunan-nya
Pada prinsipnya cara sama seperti kita bayar pajak kendaraan
tahunan, Cuma bedanya harusnya cek fisik kendaraan istilah horornya (harus pake
acara di gesek). Juga lokasinya harus di
SAMSAT, karena ya pengecekan fisik itu, kalo Cuma bayar pajak tahunan mungkin
bisa di lakukan di gerai-gerai SAMSAT yang terdapat di mall-mall. Selain itu
biaya yg di keluarkan berbeda dari bayar pajak tahunan, ada biaya tambahan adm
TNKB (tanda nomor kendaraan bermotor) sebesar 30rb rupiah dan biaya adm STNK
sebesar 50 rupiah *** ( ini untuk motor
yah).
** Tahap-tahap perpanjangan STNK 5 Tahunan
-
Cek fisik kendaraan
-
Bayar adm dan pajak STNK
-
Cetak TNKB
** Tips & triks sebelum berangkat
- Siapkan pulpen untuk isi form cek fisik
kendaraan
- Pastikan nomor mesin dan rangka kendaraan anda
mudah di cek oleh petugas (kalo motor edisi lama harus buku setengah body),
pastikan hal itu dari rumah. Kalo engga siap-siap aja kena semprot petugas
- Siapkan berkas Anda 1. KTP, 2. STNK, 3. BPKB atau salinan dari
leasing
- Usahakan photocopy berkas jangan di dalam
SAMSAT, untuk mengurangi biaya juga agar lebih efisien, triknya adalah photocopy saja
di tempat photokopi di sekitar jalan sebelum anda memasuki SAMSAT, mereka sudah
tahu berapa banyak dan apa saja yang di perlukan
- Pastikan data anda semua sama antara STNK,KTP,
BPKB sama kalo tidak sama, siapkan data penunjang seperti SIM atau yang lainnya
, ingat juga KTP harus model terbaru klo ga di jamin anda akan menderita
- Siapkan uang kecil dari mulai 1rb sampai 20
ribuan
- Jangan bawa tas besar (bikin ribet)
- Bawa helm half face aja
- Jangan bawa jaket tebal (dapat di pastikan anda
mandi keringat)
- Terakhir Jangan lupa berdoa untuk kelancaran dan
keselamatan anda
** AWAL
-
Masuk ke SAMSAT , dari gerbang lurus terus ke
Kanan (ada petunjuk arah) menuju lokasi cek fisik kendaraan ( motor/mobil).
** Cek fisik kendaraan
-
Masuk ke Antrian cek fisik kendaraan.
-
Ambil form cek fisik kendaaran (di lokasi cek
fisik),
-
Isi form , ikuti sesuai petunjuk pengisian
(petunjuk biasanya di tempel di lokasi itu). Pastikan nama sama alamat adalah
pemilik BPKB pertama. Kalo ada yang bingung lebih baik tidak usah di isi nanti
petugas yang isi.
-
Tunggu antrian cek fisik oleh petugas
-
Petugas cek fisik kendaraan anda ,setelah
selesai anda akan di berikan stiker hasil cek fisik. Gabung dengan
berkas-berkas anda
-
Selesai kah prosedur cek fisiknya ? belum…
-
Setelah di beri stiker cek fisik kendaraan,
untuk menghemat waktu parkir motor anda di depan lokasi cek fisik kendaraan
untuk sementara jangan lupa kunci.
-
Lalu anda bergegas masuk ke Gedung Pendaftaran
cek fisik kendaraan lokasinya tepat di belakang cek fisik kendaraan yang
barusan anda lakukan.
-
Masuk gedung lokasi ada di sebelah kanan dari
anda masuk, lalu taruh berkas anda di loket pendaftaran , lalu tinggal saja
-
Bergegaslah pindahkan motor anda untuk di
parkirkan ke lokasi parkiran motor.
-
Lalu kembali lagi ke gedung semula , gedung cek
fisik kendaraan (tempat semula anda menaruh berkas).
-
Tunggu sampai nama anda di panggil, setelah di
panggil berkas anda di kembalikan dengan data yang sudah di verifikasi.
-
Selesai lah yang namanya cek fisik kendaraan
** Bayar administrasi & pajak STNK
-
Selanjutnya anda harus menuju gedung utama
SAMSAT
-
Masuk Gedung langsung taruh berkas anda di Loket
4/5 (loket pengesahan dan perpanjangan STNK) lokasinya di sebelah kiri dari
anda masuk. Ingat BPKB asli anda pegang yah.
-
Pastikan anda tidak di panggil lagi di loket ini
kalo anda di panggil berarti anda dalam masalah
-
Selanjutnya anda tinggal menunggu di panggil di
kasir 3 untuk membayar adm dan pajak
-
Setelah nama anda di panggil kasir anda di suruh
membayar, dan anda anda akan di berikan tanda bukti pembayaran.
-
Selanjutnya anda harus menunggu lagi untuk di
panggil di loket 6 (anda harus mendekati loket ini setelah anda membayar di
kasir).lokasinya di sebelah kanan kasir 2.
-
Setelah anda di panggil di loket 6, serahkan
bukti pembayaran anda, selanjutnya anda akan di berikan STNK baru, Bukti
pembayaran pajak dan KTP asli Anda.
** Cetak TNKB
-
Selanjutnya anda harus melakukan cetakan TNKB
atau ambil plat nomor
-
Lokasinya di gedung pendaftaran cek fisik
kendaraan (llokasi anda melakukan pendaftaran cek fisik)
-
Posisinya di sebelah kiri setelah pintu masuk
-
Taruh STNK anda di loket cetak TNKB , tunggu
sampai nama di panggil
-
Setelah nama anda si panggil anda akan di
berikan plat nomor (TNKB), dan STNK anda
-
Hati-hati Plat nomor masih basah jemur di luar
dulu sebentar
-
Selesai lah misi anda melakukan kewajiban anda
sebagai warga Negara yang baik..
** Kesimpulan
Kesimpulan yang saya dapat dari misi saya adalah adanya
perubahan pada stigma birokrasi di SAMSAT depok, yang awalnya dalam pikiran saya
di penuhi keribetan dan berbagai macam pungli, dan banyak calo dalam proses
perpanjangan STNK saya. Ternyata saya salah, sudah banyak perubahan yang
terjadi baik pelayanan maupun birokrasi. Walaupun mungkin belum bisa di sebut
pelayanan yang prima tapi saya patut acungi jempol perubahan ini, di mana yang
saya perlu di garis bawahi “ TAK ADA LAGI PUNGLI” alias bebas pungutan biaya
selain biaya resmi. Untuk calo saya rasa sudah tidak ada yang berseliweran di
kawasan SAMSAT, apa lagi mereka menawarkan jasa. Masih ada sih tapi mereka berada
diluar kawasan SAMSAT.
** Yang harus di
tingkatkan
Mungkin hal yang
masih harus di tingkatkan adalah mengenai pelayanan baik dari petugas itu sendiri
maupun dari hal penunjangnya.
1. Pelayanan petugas, walaupun saya rasa
mereka sudah berusaha melakukan perubahan tapi masih kaku dan terkesan terpaksa.
Juga harus adanya interaksi yang baik , seperti menjelaskan kepada kita
selanjutnya harus kemana dan melakukan apa.., jadi disini kita yang harus
mencari informasi dan banyak bertanya (kalo kita baru pertama kali cukup
membingungkan prosesnya).
2. Penunjang pelayanan, saya rasa harus di
pasang petunjuk dengan ukuran yang besar
pamplet prosedur dan cara-cara untuk melakukan tiap proses yang harus di
lakukan.
3. Customer service, harus ada semacam
customer service untuk membantu memberi penjelasan semua proses yang harus di
lakukan.
4. Masih adanya budaya lama yaitu adanya calo
yang menyerobot masuk antrian tanpa melalui prosedur (walaupun sudah terkesan
agak tertutup).